0
0
0
tutorinnn
Save aja dulu mana tau nanti butuh, biar ga repot cari-cari lagi! 1. Salah mengira pakai uji korelasi saja sudah cukup Kesalahan: Banyak mahasiswa berpikir cukup melakukan korelasi Pearson/Spearman untuk membuktikan “pengaruh” X terhadap Y. Kenapa fatal: Korelasi hanya menunjukkan hubungan / asosiasi antar variabel, bukan sebab-akibat. Korelasi tidak bisa menjawab “apakah X memengaruhi Y”. Akibat di skripsi: Judul “Pengaruh X terhadap Y” jadi tidak sesuai dengan analisis yang dilakukan → dosen ... More
Comment
Cancel
Send